Empat Rekomendasi untuk Antisipasi Kenaikan Harga Beras
2024-06-25 06:43:29
Admin Web Portal
LUBUKLINGGAU-Jajaran Pemerintah Kota (Pemkot) Lubuklinggau mengikuti rapat koordinasi inflasi via zoom meeting di Command Center Lt. 4 Pemkot, Senin(24/6/2024).
Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tito Karnavian dalam arahannya mengatakan pemerintah sedang mengantisipasi penurunan produksi beras yang diakibatkan oleh penurunan luas panen, dari 4,2 juta hektar pada Januari-April 2023 menjadi 3,5 juta hektar pada
Januari-April 2024.
Akibatnya harga beras juga diperkirakan akan naik pada bulan-bulan mendatang, hal ini juga terkonfirmasi oleh hasil survei Pasar Induk Beras Cipinang (PIBC) pada Jumat, 7 Juni 2024.
âJika tidak diambil langkah segera, kondisi perberasan di Indonesia akan semakin memburuk,â ujarnya.
Rekomendasi yang akan dilakukan antara lain alih fungsi lahan, perbaikan infrastruktur, percepatan tanam dan diversifikasi pangan.
Sekretaris Utama Badan Pangan Nasional, Sarwo Edhy memaparkan mengenai monitoring dan evaluasi (Monev) pasca HBKN Idul Adha 1445 H.
Monev dilakukan pada 19 Juni 2024 disejumlah pasar Jabodetabek.
Kondisi ketersediaan komoditas pangan pokok strategis terpantau cukup dan harga pagan relatif stabil, bahkan beberapa komoditi mengalami penuruman pasca libur HBKN Idul Adha 2024.
Harga pangan di tingkat grosir dan pedagang relatif seimbang sehingga masyarakat dapat mendapatkan pangan dengan harga wajar.
Selain melakukan pemantauan NFA bersama pemerintah daerah dan stakeholders terkait, juga terus menggencarkan Gerakan Pangan Murah (GPM) di berbagai daerah.
Hadir Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan, H Surya Darma, Kabag Perekonomian, Umarsyah Redo, Kepala BPS Lubuklinggau, Chairanita Kurniarita dan perwakilan OPD lainnya.(*/jsh)
Berita terkait:
Pelatihan Kewirausahaan Diharapkan Tingkatkan Pengetahuan Pelaku UMKM
Perkembangan Inflasi/Deflasi Juli 2017
IKM Diharapkan Mampu Bersaing Melalui Media Online
Tingkat Inflasi Kota Lubuklinggau 0,06 Persen
Operasi Beras Tekan Harga Pasar
Komoditas Bahan Pangan Penyumbang Inflasi Tertinggi di Lubuklinggau
Lubuklinggau Sudah Ada Rumah Batik dan songket
Inflasi Kota Lubuklinggau Februari 2018 Sebesar 0,88 persen
Riki Junaidi Belanja Perdana di 212 Mart Lubuklinggau
Ketua PKK Kunjungi Pelaku Usaha UP2K